Arti Dari Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak
Arti dari Pertumbuhan dan Perkembangan Anak - Tidak sedikit dari kita beranggapan bahwa pertumbuhan dan perkembangan anak mempunyai arti yang sama. Sebenarnya pertumbuhan dan perkembangan anak memang mempunyai tugas penting yang saling beriringan antara satu dengan yang lainnya, untuk memperjelas arti dari perumbuhan dan perkembangan anak, disini penulis mencoba membahas arti dari setiap kaliamat pertumbuhan dan perkembangan itu sendiri. Dengan impian akan menjadi bayangan untuk kita terutama untuk yang membutuhkan pemaknaan dari pertumbuhan dan perkembangan anak, dengan memahami arti dari pertumbuhan serta perkembangan anak itu sendiri kita bisa mempersiapkan serta sanggup memfasilitasi anak pada masa tumbuh kembang mereka. Banyak letelatur yang kita bisa dapatkan untuk mengetahui arti dari pertumbuhan serta perkembangan itu sendiri, kita bisa sanggup dari berbagaimacam sumber baik itu dari referensi buku perihal pengertian pertumbuhan dan perkembangan anak hingg kita bisa mencari literatur lain dari sumber terpercaya. Pengertian dari pertumbuhan itu sendiri banyak dikemukakan oleh para ahli-ahli perihal tumbuh kembang anak, pertumbuhan bisa diartikan sebagai suatu penambahan dalam ukuran bentuk, berat atau ukuran dimensif tubuh serta bagian-bagiannya, Sedangakn perkembangan bisa dilihat dari tahpan anak menunjuk pada perubahan-perubahan dalam bentuk bab tubuh dan integrasi yang ada di dalamnya ke dalam satu kesatuan fungsional bila pertumbuhan itu berlangsung. Pertumbuhan anak juga bisa diartikan sebagai perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik yang berlangsung secara normal pada anak yang sehat pada waktu yang normal. Disini pertumbuhan anak bisa dikatakan bahwa pada masa pertumbuhan tersebut anak mempunyai proses transmisi dari keadaan tubuh atau keadaan jasmaniah yang herediter dalam bentuk proses aktif secara berkesinambungan. Makara pertumbuhan berkaitan dengan perubahan kuantitatif yang menyangkut peningkatan ukuran dan struktur biologis. Dan pengertian perkembangan itu sendiri banyak dikemukakan oleh para jago termasuk salah satunya yaitu Werner (1957) bahwa perkembangan berjalan dengan prinsip orthogenetis, perkembangan berlangsung dari keadaan global dan kurang berdiferensiasi hingga ke keadaan di mana diferensiasi, artikulasi, dan integrasi meningkat secara bertahap. Proses diferensiasi diartikan sebagai prinsip totalitas pada diri anak. Dari penghayatan totalitas itu lambant laun bagian- bagiannya akan menjadi semakin faktual dan tambah terang dalam rangka keseluruhan. Dari definisi pertumbuhan dan perkembangan tersebut, sanggup diambil benang merahnya bahwa pertumbuhan sanggup diukur sedangkan perkembangan hanya sanggup dilihat gejala-gejalanya.
Ciri-ciri dari Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
Secara umum pertumbuhan anak bisa dimonitoring oleh pihak lain menyerupai kita orang renta dari belum dewasa kita. Untuk mengetahui lebih detail perihal bagaimana cara kita bisa memonitoring pertumbuhan anak tersebut, kita haru mengerti terlebih dahulu ciri-ciri dari pertumbuhan serta perkembangan anak.
Ciri-ciri pertumbuhan anak
Pada masa pertumbuhan, anak umumnya akan mengalami perubahan secara fisik baik itu berupa berat badan, tinggi badan, lingkar kepal, lingkar lengan, lingkar dada anak, dan lain-lain. Pada masa pertumbuhan, anak juga akan mengalami perubahan proporsi yang sanggup terlihat pada proporsi fisik atau organ anak yang muncul mulai dari masa konsepsi hingga dewasa.
Ciri-ciri perkembangan anak
Perkembangan selalu melibatkan proses pertumbuhan yang diikuti dari perubahan fungsi, menyerupai perkembangan sistem reproduksi akan diikuti perubahan pada fungsi alat kelamin. Dan pada perkembangan anak, anak akan mempunyai pola yang konstan dengan aturan tetap, yaitu perkembangan sanggup terjadi dari tempat kepala menuju ke arah kaudal atau dari bab proksimal ke bab distal. Pembangan pada anak juga mempunyai tahapan yang berurutan mulai dari kemampuan melaksanakan hal yang sederhana menuju kemampuan melaksanakan hal yang sempurna.
Sangat perlu untuk diketahui bahwa perkembangan setiap anak mempunyai kecepatan pencapaian perkembangan yang berbeda, dan perkembangan sanggup menentukan pertumbuhan tahap selanjutnya, di mana tahapan perkembangan harus melewati tahap demi tahap secara berurutan atau terstandar.
Faktor Pendukung Pertumbuh dan Perkembang Anak
Pada masa tumbuh kembang anak, akan belangsung secara positif kalau mempunyai faktor pendukung yang mendukung serta memonitoring setiap tumbuh kembang anak. Faktor pendukung bisa di sanggup dari imbas keturunan atau genetic terhadap perbedaan individu. Dan ada banyak aspek yang dipengaruhi faktor pendukung berupa genetik ini, menyerupai pertumbuhan fisik pada anak yang merupakan perubahan fisik menjadi lebih besar dan lebih panjang, dan prosesnya terjadi semenjak anak belum lahir hingga ia dewasa. Pertumbuhan fisik, baik secara eksklusif maupun tidak eksklusif akan mensugesti prilaku anak sehari-hari. Secara eksklusif pertumbuhan fisik seorang anak akan menentukan keterampilan anak dalam bergerak. Secara tidak langsung, pertumbuhan dan perkembangan fungsi fisik akan memepengaruhi bagaimana anak itu memandang dirinya sendiri dan bagaimana ia memandang orang lain. Faktor pendukung tumbuh kembang anak lainnya yaitu berkaitan dengan kecerdasan atau daya pikir yang berkembang sejalan dengan pertumbuhan saraf otak anak. Dalam tumbuh kembang anak faktor lingkungan dan budaya hanya mempunyai peranan yang minim dalam kecerdasan anak. Perkembangan kecerdasan juga bisa ditunjukkan pada prilaku anak menyerupai tindakan menolak dan menentukan sesuatu. Tindakan itu telah mendapat proses pertimbangan atau lebih dikenal dengan proses analisis, evaluasi, hingga dengan kemanpuan menarik kesimpulan dan keputusan seorang anak. Ada juga faktor pendukung tumbuh kembang anak dari segi emosi, dimana rasa dan perasaan anak merupakan salah satu potensi yang khusus dimiliki oleh seorag anak, akan tetapi potensi-potensi ini akan berbeda pada setiap anak.
Jika dilihat dari faktor pendukung tumbuh kembang anak dari segi sosial, bisa diambil tumpuan menyerupai perkenalan anak dengan orang lain, dimulai dengan mengenal ibunya, kemudian mengenal ayahnya dan saudara-saudaranya dan kesudahannya mengenal insan diluar keluarganya. Dan untuk faktor pendukung berupa bahasa bisa di ambil tumpuan tahapan anak mulai dari anak tidak bisa mengungkapkan satu kati hingga anak sanggup mengungkapkan kalimat-kalimat secara sempurna.
Fase Pertumbuhan dan Perkembang Anak
Setiap anak akan berkembang dengan karakteristik tersendiri, dan dibutuhkan sebagai orang renta kita bisa memonitoring fase tumbuh kembang ini, alasannya yaitu pada fase ini tumbuh kembang anak sangat unik. Untuk menjadi sebuah citra ataupun referensi kita, disini kita bisa dapati fase-fase tersebut sebagai berikut:
Fase tumbuh kembang pra natal atau ketika dalam kandungan
Fase ini merupakan masa atau waktu yang terletak antara masa pembuahan dan masa kelahiran. Pada ketika ini terjadi pertumbuhan yang luar biasa dari satu sel menjadi satu organisme yang lengkap dengan otak dan kemampunn berperilaku, dihasilkan dalam waktu Iebih kurang sembilan bulan.
Fase tumbuh kembang bayi
Fase bayi yaitu waktu perkembangan yang berlangsung semenjak lahir hingga 18 atau 24 bulan dan pada masa ini merupkan masa yang sangat bergantung kepada orang tua. Banyak kegiatan-kegiatan psikologis yang gres dimulai misalnya; bahasa, koordinasi sensorik motorik dan sosialisasi.
Fase kanak-kanak awal
Fase ini bisa dilihat dari fase perkembangan yang berlangsung semenjak final masa bayi hingga 5 atau 6 tahun atau bisa dikatakan dengan masa pra sekolah. Pada fase ini belum dewasa akan mencar ilmu melaksanakan banyak hal dengan mandiri, di situ anak akan berkembang keterampilannya baik itu yang berkaitan dengan kesiapan untuk bersekolah serta anak akan berusaha dan sanggup memanfaatkan waktu selama beberapa jam untuk bermain sendiri ataupun dengan temannya.
Fase tumbuh kembang kanak-kanak tengah dan final
Fase perkembangan ini umumnya akan berlangsung semenjak anak berumur 6 hingga 11 tahun, atau bisa dikatakan fase dimana anak sudah mulai memasuki usia sekolah dasar. Pada fase ini belum dewasa akan menguasai keterampilan-keterampilan dasar membaca, menulis dan berhitung. Secara formal mereka mulai memastiki dunia yang lebih luas dengan budayanya menyerupai pencapaian prestasi yang akan menjadi arah perhatian pada dunia anak serta pengendalian diri sendiripun akan bertambah pada anak yang memasuki fase ini.
Fase tumbuh kembang remaja
Fase perkembangan yang merupakan transisi dari masa anak-kanak ke masa remaja awal. Hal ini akan dimulai pada anak ketika memasuki umur 10 hingga 12 tahun dan akan berakhir pada usia anak ketika mencapai usia antara 18 hingga 22 tahun. Fase remaja mengalami perubahan-penibahan fisik yang sangat cepat, mulai dari perubahan perbandingan ukuran bagian-bagian tubuh hingga berkembangnya karakteristik seksual menyerupai membesarnya payudara, tumbuhnya rambut pada bab tertentu dan perubahan suara. Pada fase ini dilakukan anak dalam upaya-upaya untuk mandiri dan pencarian identifas diri mereka, serta pedoman pada fase remaja ini akan Iebih logis, ajaib dan idealis.
Untuk melewati fase-fase pertumbuhan dan perkembangan tersebut, ada baiknya kita sebagai orang renta sanggup memonitoring sehingga anak sanggup melewati fase-fase tersebut dengan hasil yang positif.
 |
| Tumbuh kembang anak Sumber: Dok. http://blogduniaanakindnesia.blogspot.com |
Dibutuhkan kesepakatan kita untuk mengimplementasikan apa yang telah kita dapati dari makalah, artikel, maupun referensi-referinsi lainnya perihal pertumbuhan serta perkembangan anak. Dalam dunia keluarga terutama kalau kita telah mempunyai anak, maka artikel maupun makalah pertumbuhan anak akan sangat berkhasiat bagi pertumbuhan dan perkembangan anak, kalau kita bisa menjalankan apa yang kita telah baca dari artikel maupun makalah dari mengembangkan sumber yang terpercaya perihal pertumbuhan dan perkembangan anak. Karena setiap orang renta niscaya sangat mengharapkan belum dewasa menjadi generasi yang mempunyai huruf positif dan menjadi generasi penerus kita sesuai dengan yang kita harapkan.
Demikian goresan pena perihal ‘Arti dari Pertumbuhan dan Perkembangan Anak’, biar sanggup memperlihatkan suplemen referensi untuk kita sanggup memonitoring tumbuh kembang anak sehingga anak sanggup melewati fase-fase mereka sebagaimana mestinya. Terimaksih telah meluangkan waktu untuk membaca goresan pena yang terdapat pada blogduniaanakindonesia.blogspot.com. Jika ada pembahasan yang terlewat dari topik ini silahkan tambahkan pada kotak komentar, dan kalau anda suka dengan goresan pena ini tolong sabarkan melalui tombol media umum yang terdapat pada blog ini.
0 Response to "Arti Dari Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak"
Post a Comment