Membaca Arti Dari Mulut Bayi
Walau masih bayi, beliau sudah sanggup mengekspresikan perasaannya, Ma. Ia bahkan sangat apa adanya dalam mengungkapkan yang beliau rasakan alasannya ialah memang masih belum sanggup mengontrol perilaku dan mood-nya.
Tangis dan wajah cemberut, misalnya, sanggup menjadi sinyal bagi Anda atau pengasuhnya untuk mencari tahu apa yang beliau butuhkan, atau apakah ada sesuatu yang tak beres terjadi pada dirinya. Sementara ekspresi besar hati biasanya sangat dipengaruhi oleh stimulasi dari luar, menyerupai candaan Anda dan suami, atau usapan penuh kasih sayang dan undangan tersenyum dari sang nenek.
Nah, bila Anda ingin tahu perasaan bayi ketika ini, amati alis, mulut, ekspresi wajah dan suaranya. Kalau beliau terlihat damai sambil mengoceh sendiri, itu berarti beliau baik-baik saja. Tapi bila beliau menangis dengan wajah cemberut dan alis mengernyit, sanggup jadi beliau merasa tak nyaman oleh sesuatu. Kalau wajahnya memerah, giginya hingga terdengar gemeletuk, dan tangisannya keras membahana, mungkin saja beliau marah, atau sangat kesal alasannya ialah Anda tak kunjung merespons sinyal ketidak-nyamanan yang beliau tunjukkan.
Memang, Anda perlu waktu untuk alhasil sanggup cepat mengenali mood-nya. Tapi sebetulnya, Anda tak perlu khawatir alasannya ialah Anda akan selalu punya “radar khusus” untuk menangkap sinyal dari bayi.
0 Response to "Membaca Arti Dari Mulut Bayi"
Post a Comment